Fungsi Logika IF pada Microsoft Excel
Fungsi IF adalah fungsi logika pada excel yang memungkinkan kita menguji persyaratan dalam sel yang hasilnya bergantung pada benar atau salahnya pengujian.
Bersyarat adalah suatu kondisi atau =IF.
Maka fungsi logika If disebut juga fungsi bersyarat.
1. IF tunggal
Digunakan untuk menyelesaikan 2 kondisi.
Syntax:
=IF(logica_text;value if true;value if false)
Misal :
Jika nilai sel B3 adalah B, maka bersikap "BAIK". Namun sebaliknya bila bukan B, maka bersikap "BURUK".
=IF(B3="B";"Baik";"Buruk")
2. Multi IF
Digunakan untuk menyelesaikan permasalahan lebih dari 2 kondisi.
Misal :
Jika nilai sel B3 adalah A maka hasilnya "Sangat Baik", jika nilainya B maka hasilnya "Baik", jika nilainya C maka hasilnya "Cukup", selain itu maka nilainya "Kurang".
=IF(B3="A";"Sangat Baik";IF(B3="B";"Baik";IF(B3="C";"Cukup";"Kurang")))
Pembayaran UPAH pada tabel diatas adalah sebagai berikut;
Jika Kode “KT” maka besaran Upah adalah Rp. 150.000
Jika Kode “TP’ maka besaran Upah adalah Rp. 140.000
Jika Kode “T” maka besaran Upah adalah Rp. 120.000
Jika Kode “P” maka besaran Upah adalah Rp. 100.000
Kolom UPAH di atas adalah permasalahan lebih dari 2 kondisi, maka fungsi If yang kita gunakan adalah MULTI IF sehingga rumusnya adalah sebagai berikut ;
UPAH=IF(D4="KT";150000;IF(D4="TP";140000;IF(D4="T";120000;100000)))
Pembayaran BONUS pada tabel diatas adalah sebagai berikut;
Jika ada BPJS maka diberi BONUS 5% x UPAH
Jika tidak ada BPJS maka TIDAK DIBERI BONUS.
Kolom BONUS di atas adalah permasalahan 2 kondisi, maka fungsi If yang digunakan adalah IF TUNGGAL sehingga rumusnya adalah sebagai berikut ;
BONUS=IF(E4="Ada";F4*5%;0)
Demikian, semoga bermanfaat.
Bersyarat adalah suatu kondisi atau =IF.
Maka fungsi logika If disebut juga fungsi bersyarat.
Ada 2 jenis fungsi If yaitu ;
1. IF tunggal
Digunakan untuk menyelesaikan 2 kondisi.
Syntax:
=IF(logica_text;value if true;value if false)
Misal :
Jika nilai sel B3 adalah B, maka bersikap "BAIK". Namun sebaliknya bila bukan B, maka bersikap "BURUK".
=IF(B3="B";"Baik";"Buruk")
2. Multi IF
Digunakan untuk menyelesaikan permasalahan lebih dari 2 kondisi.
Misal :
Jika nilai sel B3 adalah A maka hasilnya "Sangat Baik", jika nilainya B maka hasilnya "Baik", jika nilainya C maka hasilnya "Cukup", selain itu maka nilainya "Kurang".
=IF(B3="A";"Sangat Baik";IF(B3="B";"Baik";IF(B3="C";"Cukup";"Kurang")))
Contoh Penggunaan Fungsi Logika IF ;
Pembayaran UPAH pada tabel diatas adalah sebagai berikut;
Jika Kode “KT” maka besaran Upah adalah Rp. 150.000
Jika Kode “TP’ maka besaran Upah adalah Rp. 140.000
Jika Kode “T” maka besaran Upah adalah Rp. 120.000
Jika Kode “P” maka besaran Upah adalah Rp. 100.000
Kolom UPAH di atas adalah permasalahan lebih dari 2 kondisi, maka fungsi If yang kita gunakan adalah MULTI IF sehingga rumusnya adalah sebagai berikut ;
UPAH=IF(D4="KT";150000;IF(D4="TP";140000;IF(D4="T";120000;100000)))
Pembayaran BONUS pada tabel diatas adalah sebagai berikut;
Jika ada BPJS maka diberi BONUS 5% x UPAH
Jika tidak ada BPJS maka TIDAK DIBERI BONUS.
Kolom BONUS di atas adalah permasalahan 2 kondisi, maka fungsi If yang digunakan adalah IF TUNGGAL sehingga rumusnya adalah sebagai berikut ;
BONUS=IF(E4="Ada";F4*5%;0)
Demikian, semoga bermanfaat.
Posting Komentar untuk "Fungsi Logika IF pada Microsoft Excel"